Bogor Selasa, 8 Oktober 2024, di Sesi kegiatan bimtek yang dipandu widya prada ibu Sri Purwanti, BBPMP Jawa Barat mengawali di diskusi dengan seluruh peserta di Ballroom Hotel Horison dengan suasana yang semangat dan menggembirakan, Beberapa Peserta terpantik untuk memulai diskusi tentang materi 4 tentang .  Secara bergantian peserta mengungkapkan pendapatnya, dan yang lain berebut untuk menanggapi.  Dengan demikian sakingkule juga punya sedikit argumen terkait hal tersebut, berikut argumennya;

Untuk merancang pembelajaran yang sesuai dengan kebutuhan anak melalui asesmen di SD kelas awal, kunci utamanya adalah memahami anak secara individu. Langkah pertama yang bisa diambil adalah melakukan asesmen awal di awal tahun ajaran untuk mendapatkan gambaran tentang kemampuan dan kebutuhan setiap anak.

  1. Mengidentifikasi Kebutuhan: Gunakan berbagai metode asesmen seperti observasi, wawancara, tes awal, dan portofolio siswa. Dengan ini, Anda bisa mengidentifikasi kekuatan dan kelemahan masing-masing anak.
  2. Menyusun Rencana Pembelajaran Individual (RPI): Berdasarkan hasil asesmen, susun RPI yang mencakup tujuan pembelajaran yang spesifik, strategi pengajaran yang sesuai, dan cara evaluasi yang relevan dengan kebutuhan anak.
  3. Menggunakan Differensiasi Pembelajaran: Terapkan strategi pengajaran yang bervariasi sesuai dengan gaya belajar dan tingkat kemampuan anak. Misalnya, gunakan visual untuk anak yang belajar lebih baik dengan gambar, atau aktivitas hands-on untuk anak yang belajar dengan melakukan.
  4. Monitoring dan Penilaian Berkala: Lakukan asesmen formatif secara berkala untuk mengevaluasi perkembangan anak dan menyesuaikan strategi pengajaran bila diperlukan.
  5. Kolaborasi dengan Orang Tua dan Guru Lain: Libatkan orang tua dalam proses asesmen dan rencana pembelajaran. Diskusi rutin dengan guru lain juga bisa membantu dalam memberikan perspektif yang berbeda dan solusi kreatif.

Dengan pendekatan yang holistik dan berkelanjutan ini, Anda dapat merancang pembelajaran yang benar-benar sesuai dengan kebutuhan masing-masing anak.

Menggunakan prinsip-prinsip kegiatan dalam melakukan asesmen awal melalui pelaksanaan kegiatan pembelajaran seperti berikut;

Berpusat pada peserta didik.

Sederhana dan realistis.

Bermakna

Bagimana langkah+langkah dalam menggunakan asesmen awal pada dua minggu awal di tahun ajaran baru bagi jelas 1 SD ?

Langkah 1. Tentukan aspek kemampuan fondasi yang ingin dipantau.

Langkah 2. Rancang kegiatan yang dapat digunakan untuk mengamati prilaku tersebut.

Langkah 3. Identifikasi mata pelajaran yang digunakan

Langkah 4. Dokumentasikan informasi tersebut di lembar evaluasi

Langkah 5. Identifikasi pertimbangan yang perlu masuk ke dalam kegiatan pembelajaran.

Untuk mengukur capaian anak terhadap tujuan pembelajaran, perlu merancang asesmen yang tepat. Asesmen merupakan langkah penting dalam proses pendidikan yang membantu guru untuk mengukur pencapaian hasil belajar murid. 
Berikut beberapa hal yang perlu dilakukan untuk menyusun rencana asesmen:
  • Menentukan tujuan asesmen
  • Menentukan instrumen asesmen
  • Menetapkan kriteria penilaian
  • Menentukan waktu dan jadwal asesmen
  • Menyediakan sumber daya yang diperlukan
  • Memberikan informasi kepada siswa 

Asesmen pembelajaran dapat dilakukan di awal, tengah, maupun akhir proses pembelajaran. Asesmen awal pembelajaran sangat penting untuk dilakukan karena membantu guru untuk memahami kebutuhan, kemampuan, dan tingkat pemahaman siswa sebelum memulai materi pembelajaran baru. 

Berikut Panduan pembelajaran dan Asesmen edisi revisi tahun 2024 Download disini